Ksp
1. Kelarutan timbal (II) sulfat di dalam air pada 2980 K adalah 1,2 × 10–4 mol dm–3, Kelarutan timbal (II) sulfat di dalam satu liter larutan Na2SO4 1 M adalah …
A. 1,44 × 10–8 mol dm–3
B. 1,2 × 10–4 mol dm–3
C. 1,2 × 10–4 mol dm–3
D. 1 – 1,2 × 10–4 mol dm–3
E. 1,2 mol dm–3
2. Di dalam suatu larutan terdapat ion-ion X2+, Y2+; dan Z2+ dengan konsentrasi masing-masing 0,1 M. Ke dalam larutan ditambahkan NaOH sehingga pH larutan menjadi 8. Berdasarkan data berikut: Ksp X(OH)2 = 2,8 × 10–10 Ksp Y(OH)2 = 4,5 × 10–11 Ksp Z(OH)2 = l,6 × 10–14 Maka hidroksida yang mengendap adalah ....
A. X(OH)2
B. Y(OH)2
C. Z(OH)2
D. X(OH)2 dan Y(OH)2
E. Y(OH)2 dan Z(OH)2
Sifat koligatif larutan
3. Data percbbaan penurunan titik beku:
Larutan | Konsentrasi (molal) | Titik Beku (o C) |
NaCl | 0,1 | – 0,372 |
NaCl | 0,2 | – 0,744 |
CO(NH2)2 | 0,1 | – 0,186 |
CO(NH2)2 | 0,2 | – 0,372 |
C6H12O6 | 0,1 | – 0,186 |
Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa penurunan titik beku tergantung pada …
A. jenis zat terlarut
B. konsentrasi molal larutan
C. jenispelarut ,
D. j«nis partikel zat terlarut
E. jumlah partikel zat terlarut
4. Tekanan uap air jenuh pada suhu 30oC adalah 31 mmHg dan fraksi mol suatu zat dalam air adalah 0,01 mol. Pada suhu 30oC, tekanan uap larutan adalah …
A. 1,78 mmHg
B. 33,59 mmHg
C. 17,8 mmHg
D. 30,7 mmHg
E. 28,30 mmHg
5. Suatu larutan zat non elektrolit dalam air mendidih pada suhu 100,26°C. Jika Kb air = 0,52°C/m dan Kf air = l,86°C/m, maka larutan tersebut akan membeku pada suhu ....
A. –1,86°C
B. –0,93°C
C. –0,52°C
D. –0,26°C
E. –0,13°C
6. Dilarutkan 18 gram glukosa C6H12O6 ke dalam 500 gram air. Jika kalor baku molal air (Kf) = 1,8oC mol–1. Ar : C = 12 , H = 1 O = 16. Titik beku larutan tersebut adalah …
A. –0,18oC
B. –0,36oC
C. –1,80 oC
D. –3,60 oC
E. –7,20 oC
7. Suatu zat non elektrolit sebanyak 48 gram dilarutkan dalam air hingga volumenya 250 mL dan mempunyai tekanan osmotik sebesar 32,8 atmosfer pada suhu 27°C. Jika R = 0,082 L atm/mol K,
A. 36
B. 48
C. 72
D. 96
E. 144
Koloid
8. Beberapa percobaan yang menghasilkan koloid :
1. gas H2S dilarutkan ke dalam larutan SO2
2. mereaksi larutan AgCl dengan FeSO4 dan formaldehide
3. menambah beberapa ml larutan FeCl3 ke dalam air panas
4. mengalirkan gas H2S ke dalam larutan H3AsO3 yang sangat encer pada suhu rendah
5. larutan kalsium asetat jenuh dicampur dengan etanol
Dari percobaan di atas yang menghasilkan gel adalah …
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
9. Sistem koloid yang dibuat dengan mendispersikan zat padat ke dalam gas adalah ...
A. aerosol
B. emulsi
C. buih
D. sol
E. gel
10. Yang termasuk koloid gas dalam zat cair adalah …
A. kabut
B. embun
C. asap
D. buih
E. batu apung
Senyawa hidrokarbon dan minyak bumi
11. Data percobaan dari pemanasan gula dalam udara terbuka yaitu:
1. gas yang dihasilkan dapat mengeruhkan air kapur.
2. gas yang dihasilkan dapat mengubah warna kertas kobal dari biru menjadi merah muda.
Pernyataan yang benar di bawah ini adalah ...
A. pemanasan gula menghasilkan gas CO2 yang dapat mengubah warna kertas kobal.
B. di dalam gula terdapat unsur karbon, hidrogen, dan oksigen
C. adanya unsur karbon dan hidrogen dapat mengubah warna kertas kobal.
D. pemanasan gula menghasilkan uap air yang dapat mengeruhkan air kapur.
E. di samping unsur C, H, dan O, gula juga mengandung unsur nitrogen
12. Hasil sulingan minyak bumi yang paling tinggi titik didihnya adalah …
A. bensin
B. kerosin
C. solar
D. nafta
E. residu
13. Dari hasil penyulingan bertingkat minyak bumi:
No. | Banyak atom C | Titik didih (oC) |
1 | C1 – C4 | <> |
2 | C5 – C10 | 40 – 180 |
3 | C11 – C12 | 150 – 250 |
4 | C13 – C25 | 220 – 350 |
5 | C26 – C28 | > 350 |
Fraksi nomor 2 digunakan untuk bahan bakar ...
A. diesel
B. kendaraan bemotor
C. kompor minyak
D. pembuatan plastik
E. pembuatan lilin
14. Zat yang ditambahkan untuk menaikkan bilangan oktan bensin dan banyak digunakan sekarang ialah …
A. normal oktana
B. MTBE
C. TEL
D. timbal oksida
E. tetra timbal (IV)
Gugus fungsi, keisomeran, dan reaksi yang terdapat pada senyawa karbon
15. Senyawa karbon yang rumus molekulnya C3H8O dengan ciri-ciri:
1. bereaksi dengan Na
2. dioksidasi menghasilkan keton
senyawa yang dimaksud adalah….
A. etil-metil-eter
B. 2- propanol
C. 1- propanol
D. propanal
E. asam propionat
Tata nama senyawa organik
16. Senyawa yang mempunyai isomer optik adalah …
A. CH3CHOHCOOH
B. CH3CH2CH2OH
C. CH2BrCH2CH3
D. COOHCH2COOH
E. CH3CH2CH2CH3
17. Diketahui reaksi :
1. H2C=CH2 + H2 → H3C––CH3
2. CH4 + Cl2 → H3OCl + HCl
3. H3C–CH2Br → H2C=CH2 + HBr
Jenis reaksi diatas berturut-turut adalah …
A. substitusi, adisi dan eliminasi
B. eliminasi, adisi dan substitusi
C. adis, substitusi dan eliminasi
D. eliminasi, substitusi dan adisi
E. substitusi, eliminasi dan adisi
18. Reaksi CH3CH2Cl → CH2 = CH2 + HCl
Disebut reaksi ...
A. Substitusi
B. Adisi
C. Polimerisasi
D. Eliminasi
E. Oksidasi
19. Hasil reaksi campuran berikut yang menghasilkan alkohol adalah …
A. Propanal dioksidasi
B. gliserol trioleat dengan natrium hidroksida
C. asam 0leat dengan natrium hidroksida
D. propanol dengan asam sianida
E. etil asetat + air
Benzena dan turunannya
Polimer
20. Monomer pembentuk polimer –CF2CF2CF2CF2CF2– adalah …
A. CF4
B. F2C=CF2
C. HCF2–F2CH
D. HCF=FCH
E. –CF2–CF2–
21. Pplimer berikut terbentuk dengan polimerisasi kondensasi adalah …
A. karet buatan
B. PVC
C. polypropilene
D. nilon
E. polytilena
karbohidrat
22. Suatu senyawa karbohidrat mempunyai gugus karbonil pada atom C nomor 2. Jika jumlah atom C dalam rantainya ada lima buah, maka karbohidrat tersebut termasuk golongan ...
A. aldopentosa
B. aldoheksosa
C. ketopentosa
D. ketoheksosa
E. ketotetrosa
23. Karbohidrat yang termasuk kelompok monosakarida adalah …
A. sukrosa
B. amilum
C. galaktosa
D. glikogen
E. selulosa
protein,
24. Pernyataan manakah yang salah tentang protein ?
A. Terbentuk dari asam amino dengan polimerisasi kondensasi
B. Dengan larutan NaOH dan CuSO4 memberi warna ungu
C. Bila dihidrolisis akan menghasilkan asam-asam amino
D. Asam-asam amino penyusun protein alam adalah asam alfa amino, asam beta amino dan asam gama amino
E. Terjadi peptida diantara dua monomer
25. Data hasil porcobaan uji protein:
Nama bahan | Tes Biuret | Tes Xantoproteat | Tes Pb Asetat |
putih telur | ungu | jingga | hitam |
susu | ungu | - | - |
tahu | ungu | - | - |
ikan | ungu | jingga | - |
Berdasarkan data di atas maka protein yang mengandung gugus fungsi inti benzene dan belerang adalah ...
A. Ikan dan susu
B. Susu dan tahu
C. Tahu
D. Putih telur
E. Ikan
lemak
26. Reaksi hidrolisis lemak menghasilkan …
A. maltose dan glukosa
B. asam-asam amino
C. alkohol dan air
D. gliserol dan asam alkanoat
E. gliserol dan sabun
Termokimia , Reaksi eksoterm, endoterm, dan perubahan entalpi , Hukum Hess
27. Jika urea dimasukkan ke dalam gelas berisi beberapa saat serasa dingin, ini menandakan bahwa reaksi antara urea dan air....
A. melepas panas
B. eksoterm
C. membuang energi
D. energinya berkurang
E. endoterm
28. Diketahui :
S(s) + O2(g) → SO2(g) ΔH = –70,96 kkal
S(s) + 1 ½O2(g) → SO3(g) ΔH = –94,45 kkal
Perubahan entalpi untuk reaksi :
2SO2(g) + 2O2(g) → 2SO3(g) adalah …
A. – 46,98 kkal
B. + 46,98 kkal
C. –330,82 kkal
D. +330,82 kkal
E. –473,80 kkal
29. Diketahui reaksi :
S(s) + O2(g) → SO2(g) ΔH1 = –299 kJ mol–1
SO2(g) + ½O2(g) → SO3(g) ΔH2 = X kJ mol–1
S(s) + 1O2(g) → SO3(g) ΔH3 = –396 kJ mol–1
Besarnya X adalah …
A. –49,9 kJ mol–1
B. –97 kJ mol–1
C. –194 kJ mol–1
D. +49,9 kJ mol–1
E. +97 kJ mol–1
30. Bila data entalpi pembentukan standar:
C3H8(g) = – 104 kJ mol–1
CO2(g) = – 394 kJ mol–1
H2O(g) = – 286 kJ mol–1
maka harga ΔH reaksi :
C3H8(g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(l) adalah …
A. –1,024 kJ
B. –1,121 kJ
C. –1,134 kJ
D. –2,222 kJ
E. –2,232 kJ
energi ikatan
31. Diketahui energi ikatan rata-rata dari:
C=C = 607 kJ mol–1
O–H = 460 kJ mol–1
C–C = 343 kJ mol–1
C–O = 351 kJ mol–1
C–H = 410 kJ mol–1
Perubahan entalpi dari reaksi : CH3–CH2–OH → CH2=CH2 + H2O adalah …
A. +313 kJ mol–1
B. +111 kJ mol–1
C. + 37 kJ mol–1
D. – 37 kJ mol–1
E. – 74 kJ mol–1
Laju reaksi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya
32. Dari reaksi:
2NO(g) + 2H2(g) →.N2(g) + 2H2O(g) diperoleh data sebagai berikut:
No. percobaan | [NO] | [HJ- | Laju reaksi (Ms-1) |
1 | 2×10-3 | 2×l0-3 | 4 × 10–6 |
2 | 4×l0-3 | 2×l0-3 | 4 × 10–6 |
3 | 6×l0-3 | 2×10-3 | 12 × 10–6 |
4 | 4×l0-3 | 6×l0-3 | 24 × 10–6 |
5 | 4×l0-3 | 8×l0-3 | 32 × 10–6 |
Orde reaksi tersebut adalah ....
A. 0
B. 1
C. 2
D. 3
E. 4
33. Suatu reaksi berlangsung pada suhu 20°C membutuhkan waktu 64 detik. Bila pada setiap kenaikan 10°C tetapan kecepatan reaksinya meningkat 2 kali, maka waktu reaksi pada suhu 60°C adalah ...
A. 64 detik
B. 32 detik
C. 16 detik
D. 8 detik
E. 4 detik
34. Diketahui persamaan berikut :
BrO3– + 5Br– + 6H+ → 3Br2 + 3H2O
Dari eksperimen dapat dirumuskan bahwa kecepatan reaksinya = k [BrO3–] . [Br–] . [H+]2 Dapat dinyatakan bahwa …
A. reaksi itu adalah reaksi tingkat tiga
B. tingkat reaksi itu adalah lima terhadap ion bromida
C. tingkat reaksi totalnya adalah 12
D. perubahan [H+] tidak mengubah kecepatan reaksi
E. tingkat reaksi itu adalah satu terhadap ion bromat
35. Setiap kenaikan suhu sebesar 10°C reaksi berlangsung 2 kali lebih cepat. Suatu reaksi pada suhu 30°C berlangsung selama 4 menit, maka waktu yang diperlukan untuk bereaksi pada suhu 70°C adalah ....
A. 4 menit
B. 2 menit
C. 1 menit
D. 30 detik
E. 15 detik
Kesetimbangan kimia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya
36. Kesetimbangan dinamis adalah suatu keadaan dari sistem yang menyatakan ...
A. jumlah mol zat-zat pereaksi sama dengan jumlah mol zat-zat hasil reaksi
B. jumlah partikel setiap zat yang bereaksi dan yang terbentuk sama
C. secara makroskopis reaksi berlangsung terus
D. reaksi terus berlangsung kedua arah yang berlawanan secara mikroskopis
E. zat-zat hasil reaksi tidak bereaksi lebih lahjut karena telah setimbang
37. Pada reaksi:
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) ∆H = - 22 kkal
Konsentrasi NH3 akan bertambah jika ....
A. suhu dinaikkan
B. tekanan dikurangi
C. tekanan diperbesar
D. suhu diturunkan
E. volume diperbesar
38. Reaksi kesetimbangan: N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) ∆H = - 22 kkal kesetimbangan akan bergeser ke kanan apabila ...
A. suhu dinaikkan
B. ditambahkan katalis
C. volume diperbesar
D. konsentrasi N2 diperbesar
E. konsentrasi NH3 diperbesar
39. Pada volume 2 liter terjadi reaksi kesetimbangan :
2HCl(g) H2(g) + Cl2(g)
Jika dalam keadaan setimbang terdapat 0,4 mol HCl dan 0,2 mol H2 dan harga tetapan kesetimbangan K = 2, maka konsentrasi C12 yang terdapat dalam keadaan kesetimbangan adalah ....
A. 0,1 M
B. 0,2 M
C. 0,4 M
D. 0,8 M
E. 1,6 M
Karakteristik unsur-unsur logam: alkali, alkali tanah, periode 3, transisi periode 4, dan emas (meliputi proses pembuatan, batuan/mineral yang terdapat di alam, sifat dan kegunaannya)
40. Persamaan reaksi berikut:
Cr2O72– + a H+ + b e– → c Cr3+ + d H2O
Mempunyai harga a, b, c, dan d berturut-turut adalah
A. a = 14, b = 6, c = 2, d = 7
B. a = 6, b = 14, c = l, d =7
C. a = 6, b = 14, c = 2, d = 7
D. a = 2, b = 2, c = 5, d = 3
E. a = 3, b = 5, c = l, d = 2
41. Diketahui :
ARH2+ + 2e → ARH Eo = -0,5 volt
EKA3+ + 3e → EKA Eo = +2,5 volt
Besarnya Eo sel yang mungkin ialah …
A. 3,0 volt
B. 3,5 volt
C. 5 volt
D. 0 volt
E. 6,5 volt
42. Pada proses pemurnian tembaga dengan cara elektrolisis digunakan larutan tembaga (II) sulfat. Anodanya adalah tembaga tak murni dan katodanya adalah tembaga murni. Reaksi yang terjadi pada anoda adalah …
A. Cu2+(aq) + 2e– → Cu(s)
B. Cu(s) → Cu2+(aq) + 2e–
C. Cu2+(aq) + e– → Cu+ (aq)
D. 2 H2O(l) + 2e– → H2(g) + 2 OH–(aq)
E. 2 H2O(l) → O2(g) + 4 H+(aq) + 4e–
43. Pada elektrolisis larutan asam sulfat, H2SO4 dengan elektroda Pt, reaksi yang berlangsung di anoda adalah …
A. H(g) → H+(aq) + e–
B. H2(g) → 2H+(aq) + 2e–
C. 2H+(aq) + 2e– → H2(g)
D. 2H2O(l) → 4H+(aq) + O2(g) + 4e–
E. 2H2O(l) + 2e– → H2(g) + 2OH–(aq)
44. Pada elektrolisis larutan ZnCl2 (AR: Zn = 65) dengan elektoda C menggunakan arus sebesar 4 ampere selama 10 menit menghasilkan endapan Zn di katoda sebanyak
A. 1,2 gram
B. 2,4 gram
C. 4,8 gram
D. 24,8 gram
E. 32,5 gram
45. Diketahui data dari Eo reduksi beberapa ion logam:
Eo Sn2+ = – 0,14 volt
Eo Mg2+ = – 2,37 volt
Eo Cu2+ = + 0,34 volt
Eo Fe2+ = – 0,44 volt
Eo Ni2+ = – 0,25 volt
Eo Pb2+ = – 0,13 volt
Logam yang dapat mencegah terjadinya korosi besi secara katodik adalah …
A. Mg
B. Cu
C. Sn
D. Ni
E. Pb
Proses pembuatan, sifat dan kegunaan unsur-unsur non logam dan senyawanya
Gas mulia
46. Pasangan unsur gas mulia berikut yang senyawanya telah dapat disintesis adalah …
A. Xenon dan Argon
B. Helium dan Kripton
C. Helium dan Xenon
D. Xenon dan Kripton
E. Helium dan Argon
halogen
47. Perhatikan reaksi berikut
1. Cl2 + 2KI → 2KCl + I2
2. I2 + 2KBr → 2KI + Br2
3. F2 + 2KCl → 2KF + Cl2
4. Br2 +2 KCl → 2KBr + Cl2
Reaksi yang berlangsung spontan adalah…
A. 1, 2, dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. Hanya 4
E. Semua benar
48. Data potensial standard unsur-unsur halogen :
I2(s) + 2e → 2I– (aq) Eo= +0,54 volt
Br2(s) + 2e → 2Br– (aq) Eo = +1,06 volt
Cl2(s) + 2e → 2Cl– (aq) Eo = +1,36 volt
F2(s) + 2e → 2F– (aq) Eo = +2,87 volt
Unsur (pasangan unsur) halogen yang merupakan oksidator kuat adalah …
A. I2
B. Br2
C. Cl2
D. F2
E. I2, Br2
oksigen
49. Pernyataan berikut yang bukan menyatakan sifat gas oksigen …
A. dapat larut dalam air
B. elektronegatifannya besar
C. bereaksi dengan logam
D. bersifat pengoksidasi
E. berbau khas
Periode Ketiga
50. Berikut ini data sifat-sifat unsur perioda ketiga dari Na sampai Cl:
No. | Sifat unsur |
1 | Sifat logam bertambah |
2 | Sifat non logam bertambah |
3 | Energi ionisasi berkurang |
4 | Sifat asam bertambah |
5 | Keelektronegatipan berkurang |
6 | Jari-jari atom berkurang |
7 | Sifat basa bertambah |
Perubahan sifat yang semuanya tidak benar dari Na sampai Cl adalah …
A. 1, 3,dan 4
B. 1, 3,dan 7
C. 2, 4,dan 6
D. 2, 4,dan 7
E. 4, 5,dan 6
51. Harga energi ionisasi pertama 3 unsur berturut-turut adalah 495 kkal/mol, 118 kkal/mol, 176 kkal/mol. Ketiga unsur dengan urutan tersebut adalah …
A. Na , Mg , Al
B. Ne , Na , Mg
C. F , Ne , Na
D. Al , Si , F
E. C , N , O
52. Di antara asam-asam berikut, yang manakah merupakan asam terkuat ?
A. H3PO4
B. HClO4
C. H2SiO4
D. H2SO4
E. HAlO2
53. Pernyataan mana yang benar tentang oksida-oksida unsur periode ke-3 ?
A. Na2O, MgO dan Al2O3 adalah oksida basa
B. Na2O, MgO, Al2O3 dan SiO2 adalah oksida basa
C. Na2O dan MgO adalah oksida basa, sedangkan Al2O3 adalah oksida amfoter
D. P2O5 adalah oksida amfoter dan SO3 adalah basa
E. MgO, SiO2 dan P2O5 adalah amfoter
Periode Keempat
54. Sifat-sifat berikut yang tidak dimiliki oleh logam transisi periode keempat adalah …
A. Bersifat paramagnetik
B. Dapat membentuk ion kompleks
C. Senyawa-senyawanya berwarna
D. Mempunyai titik lebur yang rendah
E. Memiliki beberapabilangan oksidasi
1 komentar:
mati la saia pak...saia baru liat skrg...bis ul terpadu baru pada ngmg,.,.,. ><
Posting Komentar